Pembantu Nekat Curi Motor Majikan Saat Salat Subuh di Banda Aceh

Pembantu Nekat Curi Motor Majikan Saat Salat Subuh di Banda Aceh

Kasus seorang pembantu rumah tangga di Banda Aceh yang nekat curi motor majikan nya saat sedang salat subuh.

Pembantu Nekat Curi Motor Majikan Saat Salat Subuh di Banda Aceh

Seorang perempuan berinisial NM (36) ditangkap polisi karena diduga mencuri sepeda motor, ponsel, serta uang tunai milik majikannya. Aksi nekat pembantu ini mengungkap sisi gelap kepercayaan dalam hubungan kerja rumah tangga dan membuka diskusi. Berikut Info Kriminal Hari Ini akan membahas ulasan lengkap mengenai kejadian tersebut, tindak lanjut penanganan polisi, serta dampak yang timbul.

Kronologi Pencurian Saat Salat Subuh

Peristiwa pencurian berlangsung di Kopelma Darussalam, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh, pada Sabtu tanggal 5 Juli 2025. Korban beserta anaknya meninggalkan rumah untuk menunaikan salat Subuh berjamaah di meunasah (mushola), sementara rumah dalam keadaan tidak terkunci.

Motor yang diparkir dalam garasi sudah terkunci stang, namun tidak menyurutkan niat pelaku untuk mengambil motor tersebut, disertai tiga ponsel dan uang tunai sebanyak Rp 500 ribu. Saat kembali, korban terkejut mendapati dompet, ponsel, dan motor hilang, sehingga langsung melapor ke pihak berwajib.

Identitas Pelaku dan Penangkapan

Pelaku yang berinisial NM merupakan pembantu rumah tangga berusia 36 tahun. Setelah penyelidikan dan pemeriksaan saksi, polisi mengarahkan pencurian ini kepadanya. NM berhasil ditangkap pada Sabtu, 12 Juli 2025, di rumah korban sendiri.

Dari hasil interogasi, pelaku mengakui perbuatannya dan mengaku telah memberikan motor serta ponsel curiannya kepada anaknya yang berada di Arongan, Kabupaten Aceh Barat. Kepolisian berhasil menyita salah satu ponsel hasil curian saat penangkapan dan pelaku kini ditahan di Mapolresta Banda Aceh.

 

Kerugian dan Dampak Bagi Korban

Korban mengalami kerugian materi yang cukup signifikan, mencapai total Rp 17 juta dari motor, ponsel, dan uang tunai yang hilang. Selain kerugian materi, kasus ini tentu menimbulkan rasa trauma dan ketidakpercayaan terhadap orang yang bekerja di dalam rumahnya.

Situasi ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat agar lebih waspada dalam memilih dan mempercayakan pekerjaan rumah tangga demi keamanan harta benda dan kenyamanan mental pemilik rumah.

Respons Kepolisian & Penanganan Kasus

Respons Kepolisian & Penanganan Kasus

Satreskrim Polresta Banda Aceh cepat tanggap dalam menangani laporan korban. Unit Ranmor Satreskrim melakukan penyelidikan secara intensif hingga membuahkan hasil penangkapan pelaku.

Kasat Reskrim Kompol Fadillah Aditya Pratama menyatakan bahwa pelaku sudah diamankan dan diproses sesuai hukum yang berlaku. Proses hukum ini akan menjadi contoh dan peringatan agar tindak kriminal terutama di lingkup rumah tangga dapat diminimalisir lewat pengawasan dan ketegasan aparat kepolisian.

Pelajaran dan Pencegahan Untuk Masyarakat

Kasus ini memberikan pelajaran berharga tentang pentingnya sikap waspada, baik bagi pemilik rumah maupun masyarakat luas. Menjaga rumah dalam keadaan terkunci meskipun ditinggal salat atau beraktivitas di luar rumah harus menjadi kebiasaan.

Selain itu, pemilihan pembantu rumah tangga harus dilakukan dengan selektif dan memperhatikan rekomendasi serta rekam jejak. Masyarakat juga diimbau untuk lebih aktif dalam memperkuat sistem keamanan lingkungan guna mencegah kejadian serupa berulang.

Kesimpulan

Pencurian motor dan ponsel yang dilakukan oleh seorang pembantu rumah tangga di Banda Aceh saat majikan melaksanakan salat Subuh mengingatkan akan pentingnya kewaspadaan di lingkungan rumah. Pelaku yang sukses ditangkap polisi mengakui perbuatannya dan menyerahkan sebagian barang curian kepada anaknya.

Kerugian korban mencapai puluhan juta rupiah, namun pihak kepolisian dengan sigap menindaklanjuti kasus ini demi keadilan dan keamanan masyarakat.Manfaatkan juga waktu anda untuk mengeksplorasi lebih banyak lagi informasi terupdate lainnya hanya di Info Kriminal Hari Ini.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari infoaceh.net
  2. Gambar Kedua dari aceh.antaranews.com
Home
Telegram
Youtube
Search