Seorang suami di Ketapang menyerang istrinya dengan parang di kebun, amarah memicu aksi pembacokan mengerikan.

Di tengah kedamaian Desa Sengkaharak, Tumbang Titi, Kabupaten Ketapang, terjadi sebuah peristiwa tragis yang menggemparkan. Seorang pria berinisial PJ (53) tega membacok istrinya sendiri menggunakan parang, memicu kengerian dan keprihatinan masyarakat. Insiden ini menyoroti kerapuhan emosi dan konsekuensi fatal dari kemarahan yang tak terkendali.
Berikut ini rangkuman berbagai informasi menarik kriminal lainnya yang bisa menambah wawasan Anda hanya di Info Kriminal Hari Ini.
Awal Mula Petaka
Peristiwa mengerikan ini bermula dari percekcokan di sebuah pondok kebun di Desa Segar Wangi. PJ sedang berbincang dengan saksi berinisial M ketika sang istri, korban, datang menghampiri. Dengan nada marah, korban langsung memarahi PJ, menciptakan ketegangan yang memicu insiden berdarah tersebut.
Kemarahan korban tidak berhenti di situ; ia kemudian menarik tas selempang yang dikenakan PJ. Tindakan ini dilakukan untuk mengambil telepon genggam dan kunci sepeda motor, menandakan adanya masalah pribadi yang mendalam di antara pasangan suami istri tersebut. Suasana yang tadinya tenang, berubah menjadi sarat emosi.
Setelah mengambil barang-barang tersebut, korban bergegas pergi menggunakan sepeda motor. Namun, keputusan korban untuk pergi justru menyulut amarah PJ hingga ke titik puncaknya. Peristiwa ini menjadi titik balik yang mengarah pada tindakan kekerasan yang tak terduga.
Detik-Detik Pembacokan
Saat korban berupaya meninggalkan lokasi, PJ dengan cepat mengejarnya. Dalam keadaan emosi yang memuncak, ia mencabut parang yang terselip di pinggangnya, menunjukkan bahwa ia sudah siap dengan kemungkinan terburuk. Pemandangan ini pasti menciptakan ketegangan yang luar biasa bagi saksi mata.
Tanpa ragu, PJ mengayunkan parang tersebut ke arah belakang kepala korban. Serangan yang brutal dan mendadak ini membuat korban langsung terjatuh tak berdaya. Luka yang ditimbulkan sangat parah, memperlihatkan kekejaman tindakan yang dilakukan oleh pelaku.
Dampak dari pembacokan tersebut sangat menghkhawatirkan; korban mengalami luka serius di bagian belakang kepala. Insiden ini menjadi pengingat akan bahaya kekerasan dalam rumah tangga dan bagaimana amarah dapat mendorong seseorang melakukan tindakan ekstrem.
Baca Juga: Kasus Mayat Bayi Berpesan “Kuburkan Anak Saya”: Polisi Tangkap Ibu Pelaku
Respon Cepat Dan Penyelamatan Korban

Saksi M yang menyaksikan seluruh kejadian mengerikan ini, dengan sigap mencari pertolongan warga sekitar. Keberanian dan kecepatan saksi dalam bertindak sangat krusial dalam menyelamatkan nyawa korban. Bantuan dari warga menjadi harapan bagi korban yang terluka parah.
Korban segera dibawa ke pusat kesehatan terdekat, yaitu puskesmas, untuk mendapatkan perawatan intensif. Tim medis bekerja keras untuk menangani luka parah di kepala korban, memberikan harapan pemulihan meskipun dalam kondisi yang kritis. Penanganan yang cepat ini adalah langkah vital.
Kapolsek Tumbang Titi, Iptu Made Adyana, mengkonfirmasi bahwa korban sedang menjalani perawatan intensif. Proses penyembuhan korban diharapkan berjalan lancar, meskipun trauma fisik dan psikologis kemungkinan akan membekas dalam waktu yang lama.
Penangkapan Pelaku Dan Proses Hukum
Setelah menerima laporan dari saksi, anggota Polsek Tumbang Titi segera bertindak cepat. Mereka langsung mengamankan PJ di lokasi kejadian, mencegah potensi bahaya lebih lanjut dan memastikan bahwa pelaku bertanggung jawab atas perbuatannya. Proses hukum pun dimulai.
Bersama dengan PJ, pihak kepolisian juga berhasil mengamankan barang bukti berupa sebilah parang yang digunakan dalam aksi pembacokan tersebut. Bukti ini sangat penting untuk mendukung proses penyelidikan dan persidangan selanjutnya. Parang tersebut menjadi saksi bisu dari kekejaman yang terjadi.
PJ kini ditahan di Mapolsek Tumbang Titi untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut. Kasus ini menjadi prioritas bagi kepolisian dalam menegakkan keadilan dan memberikan efek jera bagi pelaku kekerasan. Diharapkan keadilan dapat ditegakkan bagi korban.
Ikuti perkembangan Info Kriminal terupadate setiap harinya agar selalu mendapat kabar terbaru dan akurat seputar dunia kriminal hanya di Info Kriminal Hari Ini.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari news.detik.com
- Gambar Kedua dari news.detik.com