Suami Di Sulsel Gantung Istri Hingga Tewas, Awalnya Dilaporkan Bunuh Diri

Suami Di Sulsel Gantung Istri Hingga Tewas, Awalnya Dilaporkan Bunuh Diri

Peristiwa tragis terjadi di Kabupaten Enrekang, Sulawesi Selatan, saat seorang wanita berinisial YL (25) ditemukan tewas tergantung di kebun.

Suami Di Sulsel Gantung Istri Hingga Tewas, Awalnya Dilaporkan Bunuh Diri

Awalnya dugaan bunuh diri menyelimuti kejadian tersebut, namun polisi akhirnya mengungkap fakta mengejutkan bahwa korban dibunuh oleh suaminya sendiri, YD. Kasus ini menjadi sorotan karena motif cemburu yang memicu tindakan kekerasan. Berikut ini rangkuman berbagai informasi kriminal menarik lainnya dan relevan yang bisa menambah wawasan Anda ada di Info Kriminal Hari Ini.

Kronologi Kejadian Dan Penemuan Mayat

Wanita berinisial YL ditemukan tergantung di kebun Desa Sumillan, Kecamatan Alla, Sabtu (18/10) pukul 15.00 WITA. Suaminya, YD, mengaku istrinya bunuh diri dan memberi tahu keluarga, yang kemudian melapor ke polisi. Saat tiba di lokasi, polisi menemukan korban sudah tergeletak, tidak lagi tergantung.

Polisi langsung melakukan penyelidikan menyeluruh untuk mengetahui penyebab kematian korban. Dari hasil olah TKP dan pemeriksaan, ditemukan adanya luka memar di bagian mata korban yang menandakan adanya penganiayaan sebelum kematian. Terungkap bahwa korban sempat dipukul terlebih dahulu sebelum digantung menggunakan selang air dari karet yang ditemukan di sekitar lokasi.​

Kasat Reskrim Polres Enrekang, Iptu Herman, menyatakan bahwa kasus itu bukan bunuh diri melainkan pembunuhan. Data dan bukti yang menguatkan ini berasal dari pengakuan pelaku yang memang mengakui perbuatannya. Polisi pun menetapkan YD sebagai tersangka pembunuhan terhadap istrinya sendiri.​

Motif Kekerasan Dan Hubungan Rumah Tangga

Pelaku mengaku melakukan tindakan fatal tersebut karena cemburu. Ia menuduh istrinya berselingkuh setelah menemukan chat WhatsApp antara korban dengan orang lain yang kemudian dihapus. Perdebatan dan cekcok intensif terjadi sebelum tragedi pembunuhan tersebut terjadi.​

Tudingan tersebut memicu emosi pelaku hingga melakukan penganiayaan fisik pada istrinya. Kasus ini menunjukkan bagaimana ketidakpercayaan dan rasa curiga yang tidak dikelola dengan baik bisa berujung pada kekerasan rumah tangga yang tragis dan fatal. Polisi menekankan betapa pentingnya komunikasi dan penyelesaian konflik yang sehat di dalam rumah tangga.​

Keluarga dan masyarakat di sekitar lokasi kejadian dibuat syok atas tindakan kekerasan ini. Banyak yang menyayangkan kejadian tersebut yang berujung pada kehilangan nyawa seorang wanita muda dalam keluarga. Kasus ini sekaligus menjadi peringatan tentang perlunya kesadaran bersama untuk menangani masalah rumah tangga dengan baik.​

Baca Juga: Polisi Bongkar Kapal Neraka di Pelabuhan Benoa, ABK Dievakuasi

Tindakan Hukum Dan Proses Penyidikan

Suami Di Sulsel Gantung Istri Hingga Tewas, Awalnya Dilaporkan Bunuh Diri

Setelah pengakuan pelaku dan pengumpulan bukti, polisi resmi menetapkan YD sebagai tersangka pembunuhan berencana. Kasus ini terus diproses secara hukum dan pelaku menunggu proses persidangan di pengadilan.​

Polres Enrekang memastikan akan menangani kasus ini dengan transparan dan adil agar pelaku mendapatkan hukuman setimpal. Polisi juga mengimbau masyarakat untuk melaporkan kejadian kekerasan rumah tangga agar segera ditindaklanjuti dan korban mendapat perlindungan.​

Dalam penyelidikan lanjut, polisi juga berkoordinasi dengan ahli forensik guna memastikan penyebab kematian sesuai fakta di lapangan sekaligus mengungkap modus pelaku secara rinci. Hal ini penting untuk memberikan keadilan kepada korban dan keluarganya.​

Kesimpulan Dan Pesan Penting

Tragedi kematian wanita muda di Enrekang ini menyoroti bahayanya kekerasan dalam rumah tangga yang bisa berujung pada pembunuhan. Penyebab terlihat sederhana, namun akibatnya sangat fatal dan tragis. Kasus ini mengingatkan masyarakat pentingnya komunikasi, mengelola emosi, dan menyelesaikan konflik secara damai.

Pihak kepolisian terus mengedukasi masyarakat tentang pentingnya pencegahan kekerasan rumah tangga dan penanganan saat terjadi. Perlindungan hak perempuan dan keamanan di lingkungan keluarga harus menjadi prioritas bersama demi menekan kasus kekerasan yang berpotensi fatal.

Melalui proses hukum yang berjalan, diharapkan pelaku memperoleh hukuman sesuai aturan dan keluarga korban dapat memperoleh keadilan serta ketenangan. Kasus ini juga dapat menjadi pelajaran bagi masyarakat luas untuk menghentikan kekerasan dalam rumah tangga di mana pun.

Ikuti perkembangan Info Kriminal terupadate setiap harinya agar selalu mendapat kabar terbaru dan akurat seputar dunia kriminal hanya di Info Kriminal Hari Ini.


Sumber Informasi Gambar:

  • Gambar Utama dari detik.com
  • Gambar Kedua dari msbu.co.id
Home
Telegram
Youtube
Search