Polisi saat ini tengah menyelidiki dugaan keterlibatan anggota TNI dalam kasus pengeroyokan terhadap tiga pria di sebuah minimarket di Jalan Tole Iskandar, Sukmajaya, Depok.
Kasus ini bermula dari teguran terkait parkir yang berujung pada tindakan kekerasan oleh sekelompok orang yang diduga melibatkan oknum TNI. Info Kriminal Hari Ini akan membahas lebih dalam lagi mengenai keterlibatan anggota TNI dalam kasus pengeroyokan di Depok.
Kronologi Kejadian Pengeroyokan di Depok
Insiden bermula ketika seorang pria yang menggunakan sepeda motor memarkir kendaraannya di tempat yang dikhususkan untuk mobil di area parkir minimarket. Petugas keamanan supermarket kemudian menegur pria tersebut agar memindahkan kendaraannya ke tempat yang telah ditentukan.
Namun, pria tersebut tidak menerima teguran dan sempat melakukan adu mulut, bahkan mengancam “lu tunggu entar, gue bawa sekompi.” Sekitar 30 menit kemudian, sekelompok sekitar tujuh orang datang dan langsung menyerang tiga korban dengan benda-benda di sekitar lokasi hingga menyebabkan luka serius.
Kondisi dan Luka-Luka Korban
Tiga korban bernama SL, JD, dan AM mengalami luka-luka serius akibat pengeroyokan ini. SL mengalami luka sobek di bibir, JD menderita lebam di hidung, mata kiri, dan lecet, sementara AM mengalami lebam di mata kanan yang sampai membuatnya tidak bisa melihat serta luka lecet di lutut kanan dan kiri. Korban sudah mendapatkan perawatan medis dan salah satu dari mereka dirujuk ke rumah sakit umum daerah untuk perawatan lanjutan.
Proses Hukum dan Pelaporan Kasus
Ketiga korban telah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Metro Depok pada Sabtu malam, 31 Mei 2025, dengan laporan terdaftar bernomor LP/B/1074/V/2025/SPKT/POLRES METRO DEPOK/POLDA METRO JAYA.
Pihak kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan dan olah tempat kejadian perkara, serta mengumpulkan barang bukti yang salah satunya adalah conblock yang digunakan dalam pengeroyokan.
Baca Juga: Resmi Jadi Tersangka Penembak Dua Brimob di Kulonprogo Terungkap
Dugaan Keterlibatan Anggota TNI
Kasus ini mendapat sorotan karena adanya indikasi keterlibatan oknum anggota TNI. Dandim 0508/Depok, Kolonel Inf. Iman Widhiarto, menyatakan bahwa pihaknya bersama Polres sedang mendalami dugaan ini.
Namun, hingga kini belum ada kepastian apakah pelaku benar anggota TNI aktif atau bukan, karena kasus ini juga sedang ditangani oleh Kostrad. Proses investigasi masih berlangsung demi memastikan kebenaran keterlibatan tersebut.
Upaya Penegakan Hukum dan Keamanan Masyarakat
Polres Metro Depok, bersama TNI, berkomitmen untuk mengusut tuntas kasus pengeroyokan ini agar pelaku dapat diproses hukum secara adil tanpa pandang bulu. Tindakan tegas diperlukan demi menjaga keamanan masyarakat dan citra institusi TNI.
Sementara itu, barang bukti sudah disita dan pemeriksaan medis korban telah dilakukan sebagai bagian dari penyelidikan. Kepolisian memastikan transparansi dalam penanganan kasus agar keadilan dapat ditegakkan serta masyarakat merasa aman dari kekerasan oleh oknum aparat.
Kasus ini menjadi peringatan serius terkait sikap anggota aparatur negara di lapangan dan menunjukkan pentingnya penegakan hukum yang konsisten. Serta tanpa diskriminasi untuk menjaga kepercayaan publik terhadap institusi negara.
Manfaatkan waktu anda untuk mengeksplorisasi ulasan menarik lainnya mengenai berita viral dan menarik hanya di Info Kriminal Hari Ini.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari jambi.tribunnews.com
- Gambar Kedua dari news.detik.com
One thought on “Viral! Keterlibatan Anggota TNI Dalam Kasus Pengeroyokan di Depok”