Peristiwa pembakaran rumah terduga bandar narkoba mencerminkan kemarahan warga terhadap peredaran narkoba. Sekaligus menegaskan pentingnya peran polisi untuk menegakkan hukum dan mencegah aksi main hakim sendiri.
Pemerintah Desa Gagal Hentikan Aksi Emak-emak di Madina
Plt Kepala Desa Tabuyung, Iskandar Muda Tanjung, menyatakan bahwa pemerintah desa telah berupaya mencegah aksi warga yang marah, terutama emak-emak. Untuk melakukan sweeping ke rumah yang diduga milik bandar narkoba. Namun, upaya tersebut gagal karena kemarahan warga yang sudah lama resah dengan peredaran narkoba di kampung mereka tidak dapat dibendung.
Iskandar menjelaskan bahwa pihak desa telah mengimbau ibu-ibu agar tidak melakukan tindakan anarkis dan tetap menjaga ketertiban, tetapi imbauan tersebut tidak lagi dihiraukan oleh warga. Kejadian ini menyoroti tingkat frustrasi masyarakat terhadap dugaan aktivitas narkoba yang meresahkan lingkungan mereka.
Peristiwa ini juga menjadi perhatian penting bagi aparat kepolisian dan pemerintah setempat, agar lebih proaktif dalam menindak peredaran narkoba dan mencegah aksi main hakim sendiri. Langkah ini dianggap krusial untuk memastikan keamanan, ketertiban, dan penegakan hukum berjalan dengan baik di desa-desa yang terdampak.
Baca Juga : Pemotor di Klaten Dihajar Begal, HP Dan Uang Rp 500 Ribu Disikat Pelaku
Kapolres Mandailing Natal Minta Warga Tak Main Hakim Sendiri

Kapolres Mandailing Natal, AKBP Arie Sofandi Paloh, membenarkan terjadinya peristiwa pembakaran rumah oleh emak-emak dan warga desa yang diduga milik bandar narkoba. Ia menekankan pentingnya masyarakat untuk tidak mengambil tindakan sendiri yang melanggar hukum.
Arie Sofandi menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah melakukan imbauan dan larangan agar warga tidak melakukan perbuatan anarkis. Meski demikian, ia juga menyadari kekecewaan dan kekhawatiran masyarakat terhadap maraknya peredaran narkoba di lingkungan mereka, yang memicu aksi spontan tersebut.
Kapolres menegaskan masyarakat harus menyalurkan keluhan melalui jalur resmi, sementara aparat bertanggung jawab menegakkan hukum untuk mencegah main hakim sendiri.
Kasus Pembakaran Rumah Terduga Bandar Narkoba Dikendalikan
Kapolres Mandailing Natal, AKBP Arie Sofandi Paloh, meminta masyarakat untuk mempercayakan penanganan kasus dugaan penyalahgunaan narkoba kepada pihak kepolisian agar prosesnya berlangsung profesional dan transparan. Ia menekankan pentingnya tidak mengambil tindakan main hakim sendiri yang bisa menimbulkan risiko hukum dan kekacauan.
Dalam peristiwa pembakaran rumah oleh emak-emak dan warga desa, tidak ada korban jiwa yang dilaporkan. Situasi berhasil dikendalikan setelah aparat kepolisian menindaklanjuti kejadian tersebut dengan mengamankan lima orang terduga bandar narkoba dari lokasi.
Kapolres menekankan aparat menegakkan hukum secara profesional untuk mengatasi narkoba sekaligus menenangkan keresahan warga. Ikuti terus Info Kriminal setiap harinya agar selalu mendapat kabar terbaru dan akurat seputar dunia kriminal hanya di Info Kriminal Hari Ini.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari detikNews
- Gambar Kedua dari detikNews