Korban tipu pria Sulawesi Selatan (Sulsel) nekat melakukan penipuan online terhadap warga negara Malaysia dengan kerugian mencapai Rp150 juta.
Kasus ini berhasil dibongkar oleh Polda Sulawesi Selatan dan pelaku kini sudah diamankan untuk proses hukum lebih lanjut.
Dibawah ini anda bisa melihat berbagai informasi menarik lainnya seputaran Info Kriminal Hari Ini.
Kronologi Kejadian
Penipuan ini dilakukan oleh tiga pelaku berinisial YH, TS, dan FN, yang merupakan warga Kabupaten Wajo, Sulsel.
Mereka menipu warga Malaysia dengan modus membuat akun media sosial palsu yang menawarkan tebakan nomor togel. Melalui akun palsu ini, para pelaku berusaha menarik korban dengan janji hasil tebakan yang menarik dan menguntungkan.
Penipuan ini bukan hanya menimpa warga lokal, tapi juga menyasar warga negara asing, khususnya warga Malaysia.
Oleh karena itu, kasus ini mendapat perhatian serius dari pihak kepolisian yang fokus pada kejahatan siber. Tim Siber Polda Sulsel berhasil mengungkap dan menangkap ketiga pelaku di Jalan Bhayangkara Lorong 4, Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo.
Modus Operandi Penipuan Online
Ketiga pelaku membuat akun media sosial yang tampak resmi dan terpercaya namun sebenarnya palsu.
Mereka mengiklankan tebakan nomor togel melalui akun-akun ini sehingga menarik minat masyarakat, termasuk warga negara luar negeri. Dengan memanfaatkan kepercayaan korban, para pelaku meminta uang sebagai “modal” untuk berpartisipasi atau memperoleh tebakan tersebut.
Korban yang tertarik kemudian diminta mengirimkan sejumlah uang sebagai syarat ikut dalam permainan tersebut. Namun, setelah transfer uang dilakukan, korban tidak pernah menerima apa pun ataupun hasil tebakan yang dijanjikan. Alih-alih mendapatkan keuntungan, korban justru mengalami kerugian finansial yang cukup besar.
Baca Juga: Kronologi Penipuan Lowongan Kerja di Bekasi, Rp250 Juta Hilang Tanpa Hasil
Upaya Penegakan Hukum
Tim Siber Polda Sulsel berhasil meringkus ketiga pelaku di sebuah lokasi di Kecamatan Tempe, Kabupaten Wajo.
Saat ini, mereka diamankan di Markas Polda Sulsel untuk menjalani proses hukum lebih lanjut. Penanganan kasus ini merupakan bagian dari upaya pemberantasan kejahatan siber yang semakin meresahkan masyarakat.
Polda Sulsel menegaskan akan terus meningkatkan pengawasan dan penindakan terhadap praktik penipuan online, baik yang sasarannya masyarakat lokal maupun warga asing. Mereka juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam melakukan transaksi melalui media sosial maupun platform digital lainnya.
Dampak Penipuan dan Korban
Kerugian yang diderita oleh para korban mencapai Rp150 juta. Hal ini tentu menimbulkan keresahan tidak hanya bagi masyarakat di Sulsel, tetapi juga bagi warga Malaysia yang menjadi korban penipuan ini.
Modus penipuan lintas negara seperti ini cukup sulit dilacak dan diantisipasi karena pelaku menggunakan teknologi dan platform digital yang rentan dimanipulasi.
Selain kerugian materi, penipuan ini juga menimbulkan dampak psikologis bagi korban yang merasa kehilangan kepercayaan terhadap media sosial dan proses transaksi online.
Kasus ini menjadi peringatan penting bagi masyarakat agar selalu waspada terhadap tipu daya di dunia maya.
Kesimpulan
Penipuan online yang melibatkan tiga warga Sulsel dengan korban warga negara Malaysia menimbulkan kerugian besar hingga Rp150 juta dan menimbulkan keresahan baik di tingkat lokal maupun internasional.
Kejadian ini menegaskan pentingnya kehati-hatian dalam bertransaksi di dunia maya serta perlunya upaya berkelanjutan dari aparat penegak hukum dalam menghadapi kejahatan siber yang terus berevolusi.
Polda Sulsel yang bertindak cepat dalam menangkap dan memproses hukum pelaku memberikan sinyal kuat bahwa kejahatan siber tidak akan dibiarkan merajalela dan harus mendapat penanganan serius guna melindungi masyarakat dari kerugian finansial dan psikologis akibat penipuan daring.
Buat kalian yang ingin informasi seputaran kriminal di sekitaran Makassar, kalian bisa kunjungi Info Kriminal Hari Ini yang dimana akan selalu memberikan berita menarik, yang pasti berita ter-update, terviral, dan terbaru.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari www.okezone.com
- Gambar Kedua dari tajukrakyat.com
