Kasus WO Ayu Puspita menghebohkan publik, Ratusan korban diduga tertipu dengan total kerugian mencapai Rp11,5 miliar.

Janji pernikahan impian berubah menjadi mimpi buruk bagi ratusan calon pengantin, Kasus dugaan penipuan yang menyeret Wedding Organizer (WO) Ayu Puspita mendadak menghebohkan publik setelah terungkap kerugian fantastis mencapai Rp11,5 miliar. Satu per satu korban mulai angkat suara, mengungkap pengalaman pahit yang nyaris seragam.
Bagaimana modus yang digunakan hingga ratusan orang bisa terjerat, dan sejauh mana proses hukum berjalan? Berikut fakta lengkapnya di Info Kriminal Hari Ini.
Kronologi Terungkapnya Dugaan Penipuan WO Ayu Puspita
Polda Metro Jaya telah membuka posko pengaduan korban Wedding Organizer yang dikelola oleh Ayu Puspita. Sebanyak 207 orang telah mengadu dengan total kerugian lebih dari Rp 11,5 miliar.
Dugaan penipuan WO Ayu Puspita terungkap setelah banyak klien melaporkan layanan pernikahan yang tidak terealisasi. Para korban mengaku telah membayar lunas, namun acara tidak kunjung digelar sesuai perjanjian.
Keluhan yang serupa kemudian terkumpul hingga mencapai ratusan aduan. Kasus ini pun mencuat ke publik dan ditangani pihak berwenang setelah total kerugian ditaksir mencapai Rp11,5 miliar.
Total 207 Aduan Masuk dengan Kerugian Rp11,5 Miliar
Total laporan dugaan penipuan terhadap WO Ayu Puspita mencapai 207 aduan dari para korban. Kerugian yang dilaporkan bervariasi, mulai dari puluhan juta hingga ratusan juta rupiah per korban.
Jika diakumulasi, total kerugian ditaksir menembus angka Rp11,5 miliar. Data aduan ini menjadi dasar bagi aparat untuk mendalami pola dan skala kasus tersebut.
Baca juga: Kepala Desa Jatinangor Terjerat Kasus Sabu, Masyarakat Penegakan Hukum
Modus Penipuan yang Diduga Dilakukan WO Ayu Puspita

Modus penipuan yang diduga dilakukan WO Ayu Puspita berawal dari penawaran paket pernikahan dengan harga menarik dan janji layanan lengkap. Korban diminta melakukan pembayaran penuh atau bertahap dengan alasan kebutuhan operasional acara.
Setelah uang diterima, sejumlah layanan tidak direalisasikan sesuai perjanjian. Bahkan, komunikasi dengan pihak WO disebut terputus menjelang hari pernikahan, sehingga korban mengalami kerugian besar.
Langkah Hukum dan Harapan Para Korban
Para korban berharap proses hukum berjalan transparan dan adil. Mereka menuntut pertanggungjawaban serta pengembalian dana yang telah dibayarkan.
Pantauan detikcom di Gedung Ditreskrimum Polda Metro Jaya, Sabtu (13/12/2025), terlihat Ayu bersama tersangka D kini berbaju tahanan berwarna oranye. Ayu terlihat terus menunduk saat digiring polisi ke ruang konferensi pers.
Tampak tangan Ayu dan D juga diikat menggunakan tali ties, Sementara rekannya mengenakan kacamata juga tertunduk saat ditampilkan.Pihak berwajib kini tengah mendalami laporan dan mengumpulkan bukti, Korban juga mengimbau masyarakat agar lebih waspada memilih jasa WO.
Skandal WO Ayu Puspita: Ratusan Korban, Kerugian Fantastis Rp11,5 Miliar
Kasus dugaan penipuan yang melibatkan Wedding Organizer (WO) Ayu Puspita menjadi sorotan publik setelah ratusan korban melapor. Total 207 aduan tercatat dengan nilai kerugian mencapai Rp11,5 miliar.
Para korban mengaku telah membayar biaya jasa pernikahan, namun acara tidak terlaksana sesuai kesepakatan. Kini, kasus tersebut tengah bergulir ke ranah hukum dengan harapan keadilan dan pengembalian kerugian.
Ikuti terus info kriminal setiap harinya agar selalu mendapat kabar terbaru dan akurat seputar dunia kriminal hanya di Info Kriminal Hari Ini.
Sumber Informasi Gambar:
- Gambar Pertama dari news.detik.com
- Gambar Kedua dari tvonenews.com