Akhiri Hubungan Gelap, Wanita di Tabanan Ditusuk Selingkuhan Sakit Hati

Akhiri Hubungan Gelap, Wanita di Tabanan Ditusuk Selingkuhan Sakit Hati

Seorang wanita di Tabanan menjadi korban penusukan tragis oleh selingkuhannya sendiri setelah mengakhiri hubungan gelap yang telah berlangsung empat tahun.

Akhiri Hubungan Gelap, Wanita di Tabanan Ditusuk Selingkuhan Sakit Hati

Pelaku, pria asal Denpasar, nekat menusuk korban di sebuah penginapan karena sakit hati sikap korban yang berubah dan ingin pulang. Kasus ini menggemparkan warga Bali dan menjadi pengingat bahaya emosi tak terkendali dalam hubungan terlarang.

Berikut ini rangkuman berbagai informasi kriminal menarik lainnya dan relevan yang bisa menambah wawasan Anda ada di Info Kriminal Hari Ini.

Rangkaian Peristiwa Kejadian

Pada Jumat, 3 Oktober 2025, sekitar pukul 11.30 WITA. Di sebuah kamar di Penginapan Anggun, Banjar Dinas Kebon, Desa Bajera Utara, Kecamatan Selemadeg, Kabupaten Tabanan, seorang pria berinisial PH (55) asal Ubung. Denpasar Utara, melakukan aksi penganiayaan terhadap wanita berinisial KB (47) yang merupakan selingkuhannya.

Kedatangan pelaku ke penginapan itu diawali dengan menyewa kamar sekitar pukul 09.30 WITA, lalu korban datang menyusul beberapa saat kemudian. Mereka sempat melakukan hubungan badan dan kemudian korban menyatakan ingin segera pulang karena suami dan anaknya sedang menunggu di rumah.

Mendengar niat korban untuk pergi dan menyebut bahwa pertemuan mereka adalah yang terakhir. PH tersulut emosi, kemudian mengambil pisau belati yang disembunyikan di bawah bantal kamar dan menusuk korban secara berulang-ulang. Korban sempat berteriak dan meminta tolong hingga akhirnya didengar karyawan penginapan dan dibawa ke lobi.

Motif di Balik Tindakan Pelaku

Menurut keterangan dari Polsek Selemadeg dan Polres Tabanan, motif tindakan tersebut dilatar-belakangi rasa sakit hati pelaku karena melihat perubahan sikap korban. Korban yang semula tampak bersikap kooperatif kemudian ingin mengakhiri sekaligus pulang, sehingga memicu emosi pelaku.

Pelaku mengaku bahwa korban yang selama ini menjadi selingkuhannya sudah menjalin hubungan selama sekitar empat tahun, kemudian tiba-tiba bersikap ingin cepat pergi dari pertemuan mereka. Ucapan korban bahwa “ini pertemuan terakhir” memancing pertengkaran.

Korban KB menyatakan bahwa suami dan anak-anaknya menunggu di rumah, dan dirinya ingin segera kembali kepada keluarga. Pernyataan tersebut dianggap pelaku sebagai pengabaian dan penolakan terhadap hubungannya sehingga memunculkan tindakan ekstrem.

Baca Juga: Tiga Pelajar Diamankan, Polisi Masih Buru Pelaku Tawuran Lainnya di Jaksel

Imbas Penegakan Hukum oleh Kepolisian

Imbas Penegakan Hukum oleh Kepolisian

Korban mengalami luka berat di berbagai bagian tubuh: tiga luka tusuk di bagian atas perut menembus rongga perut, luka tusuk di dada kiri dengan kedalaman 7 cm, serta luka di paha dan lengan kanan-kiri.

Setelah kejadian, pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor. Tim penyidik dari Polsek Selemadeg dan Satreskrim Polres Tabanan melakukan pembuntutan hingga akhirnya berhasil menangkap pelaku di Jalan Cargo, Denpasar Utara pada Rabu, 15 Oktober 2025.

Pelaku kini dijerat dengan Pasal 351 ayat (2) KUHP. Tentang penganiayaan yang mengakibatkan luka berat, dengan ancaman hukuman hingga lima tahun penjara. Polisi menyita barang bukti berupa pisau belati, pakaian korban dan pelaku yang bernoda darah, serta kendaraan yang digunakan pelaku.

Dampak Sosial Serta Himbauan Publik

Kasus ini menunjukkan sisi gelap dari hubungan gelap (perselingkuhan) yang bisa memunculkan dampak fisik dan psikologis serius. Masyarakat dihimbau agar lebih berhati-hati dalam menjalin hubungan yang tidak resmi, karena potensi konflik emosional sangat tinggi.

Bagi pihak hotel atau penginapan, penting untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap tamu yang menunjukkan perilaku mencurigakan atau konflik interpersonal agar potensi tindak pidana dapat dicegah atau segera ditangani.

Pihak keluarga korban maupun pelaku juga diharapkan melakukan pemulihan psikologis dan memperkuat komunikasi dalam keluarga. Agar persoalan seperti ini tidak berakhir dengan tragedi.

Ikuti perkembangan Info Kriminal terupadate setiap harinya agar selalu mendapat kabar terbaru dan akurat seputar dunia kriminal hanya di Info Kriminal Hari Ini.


Sumber Informasi Gambar:

  1. Gambar Pertama dari news.detik.com
  2. Gambar Kedua dari www.merdeka.com
Home
Telegram
Youtube
Search